Asuransi Bayar Sesuai Tagihan

Nabung Dapat Income

Bisnis Online

Investasi BCA

SOLUSI PRIA

Perempuan Jangan Takut Pap Smear


Korban kanker serviks atau kanker leher rahim atau disebut juga kanker mulut rahim terus bertambah dan menjadi pembunuh nomor satu wanita di Indonesia. Meski begitu, masih banyak perempuan Indonesia yang takut dan malas melakukan pemeriksaan seperti pap smear.

Ada tiga alasan kenapa perempuan Indonesia kurang peduli terhadap pemeriksaan kesehatan rahim. Pertama, karena merasa tidak ada gejala atau merasa badannya baik-baik saja. Kedua, malas karena khawatir jika hasilnya buruk malah membuat stres. Ketiga, khawatir biayanya mahal.

dr Hendria Kessek dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI) mengatakan tidak ada alasan untuk perempuan tidak melakukan pemeriksaan serviks. Malahan kalau terdeteksi lebih dini, peluang kesembuhannya lebih besar dari pada didiamkan lalu tiba-tiba penyakitnya sudah masuk stadium lanjut.

Dia juga menepis anggapan pap smear,-- yang merupakan salah satu cara mendeteksi kanker serviks--, membutuhkan biaya mahal. Melalui pemeriksaan di YKI biayanya hanya Rp 50.000.

"Pemeriksaan pap smear ini sebentar tapi hasilnya kalau di YKI bisa keluar 2 minggu kemudian," kata dr Hendria yang berpraktik di YKI Lebak Bulus Jakarta saat dihubungi detikHealth, Kamis (14/1/2010).

Bagaimana jalannya pemeriksaan pap smear?

Pasien perempuan nantinya diminta duduk di kursi ginekolog (duduk mengangkang) , lalu dokter akan mengambil sampel lendir dari mulut rahim mengguna spatula. Sampel ini akan diperiksa di bawah mikroskop. Pengambilan lendir ini bisa berjalan cepat dan tidak sakit jika si pasien rileks.

Perempuan Peduli Kanker Serviks (PPKS) yang ada di bawah YKI, menyebutkan setiap satu jam perempuan Indonesia meninggal karena kanker serviks. Semua perempuan yang sudah menikah dan aktif secara seksual memiliki risiko terkena kanker serviks tanpa melihat kondisi sosial, ekonomi, status, usia dan gaya hidup.

Kanker serviks yang disebabkan oleh Human Papiloma Virus (HPV), tidak menimbulkan gejala dan perkembangannya dapat terjadi dalam 3-17 tahun.

Tapi kanker serviks dapat dicegah dan dengan melakukan pap smear, kanker ini dapat dideteksi lebih dini dan ditangani. Tingginya korban kanker serviks di Indonesia karena mayoritas penderita yang datang berobat sudah terlambat atau stadium lanjut.

Untuk lebih menggerakkan kesadaran perempuan melakukan deteksi dini kanker servis, PPI akan melakukan pap smear gratis kepada 2.000 perempuan di Jabotabek mulai 26 sampai 29 Januari 2009.

Acara ini dilakukan di tiga kantor YKI yakni: YKI Pusat - Jl. Sam Ratulangi no. 35, Menteng Jakarta Pusat, YKI DKI - Gedung Graha YKI, Jl. Sunter Permai Raya No. 2 Jakarta Utara, YKI Lebak Bulus - Jl. Lebak Bulus Tengah No. 9 Jakarta Selatan.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker serviks:
1. Terapkan pola hidup sehat agar sistem kekebalan tubuh terjaga.
2. Jauhi merokok.
3. Hindari seks sebelum menikah atau di usia belasan tahun.
4. Hindari berhubungan seks selama masa haid
5. Hindari berhubungan seks dengan banyak partner.
6. Rutin menjalani tes pap smear.
7. Melakukan vaksinasi HPV
Category: 0 komentar

JANGAN BIARKAN "SI PUTIH" DATANG BERKUNJUNG


Keputihan memang cukup mengganggu karena menimbulkan gatal dan berbau tak sedap. Ingat, jangan asal mengobati karena pengobatan yang tidak benar malah menimbulkan dampak berat. Keputihan, dalam istilah kedokteran disebut flour albus atau leukorrhea, adalah keluarnya cairan vagina yang berlebihan dan menimbulkan keluhan. Keputihan paling banyak dialami wanita usia produktif. Tapi, tak menutup kemungkinan bisa terjadi pada anak-anak dan usia tua.
 
Sesungguhnya cairan yang keluar dari vagina tak selalu berarti keputihan. Sebab, pada saat-saat tertentu vagina akan mengeluarkan cairan yang mutlak diperlukan guna membasahi dinding vagina agar selalu bersih. Cairan tersebut berasal dari selaput lendir rahim, rembesan kulit luar vagina, dan saluran kelamin bagian atas. Gunanya, selain untuk mempertahankan keasaman vagina agar tidak terjadi infeksi, juga sebagai pelumas pada saat berhubungan intim.
 
Keluarnya cairan dikatakan normal jika terjadi sebelum haid, sesudah haid, pada pertengahan siklus atau pada saat ovulasi, serta saat mendapat rangsangan seks. "Hal ini normal terjadi pada semua wanita di masa produksi. Baik yang bertubuh kurus maupun gemuk," terang dr. Chairulsjah Sjahruddin, Sp.OG dari RSIA Hermina Jatinegara, Jakarta.
 
Cairan yang keluar di masa-masa itu akan berupa cairan berbentuk jernih, agak kental, tidak berbau, tidak mengalir, dan pH keasamannya antara 3,5 hingga 4,5. Cairan ini biasanya akan hilang dalam beberapa hari tanpa keluhan apa pun.
 
Cairan dikatakan abnormal atau keputihan jika terjadi di luar masa-masa tersebut disertai perubahan warna, bau, dan keluar dengan jumlah yang agak berlebihan. "Gejalanya terasa gatal atau panas di daerah vulva/vagina, terasa pedih saat hendak kencing, atau sakit saat bersenggama. " Rasa gatalnya bisa muncul terus-menerus atau kadang-kadang saja, sehingga tak aneh bila keputihan mengakibatkan penderitanya gelisah. Belum lagi akibat bau yang tak sedap yang ditimbulkannya.
 
ANEKA PENYEBAB
Lantas, mengapa keputihan bisa muncul? Ada empat hal yang menyebabkan keputihan. Pertama, konstitusional/ kondisi tubuh. Misalnya, akibat penyakit kronis yang menahun. "Sebab, penyakit menahun bisa melemahkan daya tahan tubuh orang tersebut, sehingga menyebabkan keluarnya cairan keputihan secara berlebihan." Keputihan juga bisa terjadi pada wanita yang senantiasa tegang/stres dan astenia/kurus.
Kedua, kelainan endokrin/hormon. Misalnya, pada saat hamil, kan, terjadi perubahan hormonal; terjadi suasana asam jadi basa. Hal ini mengakibatkan banyak ibu hamil mendapat jamur. "Nah, kalau jamur ini tak segera diobati, ia bisa naik ke atas menyebabkan ketuban pecah dini."
 
Ketiga, infeksi. Sebagian besar karena infeksi dari macam-macam organ reproduksi. Bisa infeksi vulva, vagina, mulut rahim, selaput lendir rahim, dan saluran telur. "Semua infeksi itu memberikan gambaran berupa keputihan." Infeksi vulva umumnya disebabkan oleh kuman GO (gonorrhea/gonore) , chlamydia, dan herpes simpleks. Infeksi lain disebabkan jamur/candida (candidiasis) , bakteri (vaginosis ), dan parasit trichomonas vaginalis (trikomoniasis) .
 
Keempat, sebab-sebab lain, misalnya, masuknya corpus alienum (benda asing). Benda asing ini bisa berupa apa saja; kondom, benang IUD yang tertinggal di dalam vagina, ada kelainan fistula akibat persalinan/tindakan operasi, ada hubungan antara reptum/tempat kotoran dengan vagina atau antara kandung kencing dengan vagina, serta karena tisu pembasuh. "Yang paling sering karena tisu." Hal ini karena wanita memiliki kebiasaan mengelap vagina dengan tisu setiap habis buang air kecil. Bila menggunakan tisu yang gampang hancur terkena air, maka saat mengelap akan ada sebagian tisu yang masuk ke dalam vagina. Lama-lama tisu ini akan menumpuk. "Saya pernah mengeluarkan endapan tisu sebesar bola pingpong, lo. Nah, endapan inilah yang menyebabkan keputihan."
 
WARNA KEPUTIHAN
Kendati namanya keputihan, warnanya justru tidak selalu putih. Perubahan warna keputihan sangat beragam, tergantung kuman penyebabnya. Bila kumannya berupa trikomonas, maka akan berwarna putih kehijauan dengan bau amis. "Jika penderita mengalami keputihan jenis ini, liang vaginanya akan tampak kemerahan, nyeri bila ditekan, dan terasa pedih saat buang air kecil." Sedangkan bila akibat kandida/jamur, biasanya berwarna putih seperti nasi yang terkena air, vagina tampak merah dan membengkak, disertai rasa gatal yang hebat.
 
Lain halnya bila keputihan disebabkan vaginosis. Cairan yang keluar biasanya berwarna putih keruh, baunya pun terasa amis. Tapi, tak menimbulkan rasa sakit atau gatal. Sedangkan kalau keputihan berwarna agak kemerahan, maka menandakan adanya kelainan yang lebih serius lagi. "Bisa jadi karena kanker mulut rahim. Ingat, lo. gejala paling dini kanker mulut rahim pun keputihan."
 
Jadi, lanjut Chairulsjah, keputihan bukan suatu penyakit. Tapi, merupakan gejala penyakit tertentu; baik kanker maupun infeksi. "Kalau terjadi pada anak-anak, maka kita curiga karena ada corpus alienum . Misalnya, masuknya biji kacang atau jagung. Walaupun tak tertutup juga karena infeksi. Sedangkan pada orang tua dicurigai karena keganasan."
 
Kendati hanya berupa gejala penyakit, keputihan dapat menular, lo. Misalnya, pada suaminya saat berhubungan seksual. "Tular-menular berlangsung timbal balik. Itulah mengapa, kalau istri diobati keputihannya, maka suami harus diobati pula. Jangan sampai istri sudah sembuh, kemudian berhubungan lagi dengan suaminya, maka suami yang belum diobati akan menularkan kembali keputihan tersebut. Demikian juga sebaliknya."
 
PENGOBATAN SEJAK AWAL
Tentu saja Ibu tak bisa menganggap enteng keputihan. Karena pengobatan wajib dilakukan. Sebelum dilakukan pengobatan, dokter biasanya memeriksa cairan keputihan di laboratorium. "Pemeriksaan keputihan akan melihat warna, bau, dan bagaimana keadaan vagina secara keseluruhan. "
 
Lebih lanjut, pengobatan dilakukan dengan terlebih dulu menyingkirkan faktor-faktor yang mempermudah timbulnya penyakit tersebut. Misalnya, penyakit diabetes, maka akan diobati diabetesnya. Sebab, kondisi terlalu banyak gula pada penderita diabetes juga akan menumbuhkan kandidiasis. Usai itu, barulah penderita diberi obat yang sesuai dengan jenis infeksi penyebab keputihan. "Kalau akibat jamur, maka akan diberi obat anti jamur. Baik pada sang suami ataupun pada istrinya."
 
Bila diagnosis menunjukkan penyakitnya tidak akut, maka biasanya dokter menyarankan untuk mencuci daerah vagina dengan obat antiseptik. "Sayangnya, seringkali setelah tahu obatnya, pasien tak datang lagi, tapi membeli sendiri obat tersebut, lantas dipakainya terus untuk mencuci vaginanya." Akibatnya, bakteri doderlein di vagina -yang membuat vagina selalu asam- pun akhirnya jadi mati. Maka, suasana asam pun terganggu menjadi basa, sehingga muncullah berbagai penyakit, entah itu kandida/jamur, infeksi dari luar vagina, dan sebagainya.
 
Terlebih lagi bila penderita mengobati sendiri keputihan dengan obat-obatan yang dijual bebas di pasaran. "Yang dikhawatirkan pemakaian obat bebas tersebut menyebabkan bakteri doderlein mati, sehingga vagina berubah menjadi basa. Padahal vagina harusnya asam dengan pH antara 3,5 hingga 4,5."
 
Dari segi medis pun, tidak disarankan menggunakan cairan pembersih vagina demi mencegah timbulnya keputihan. Sering, kan, kita menggunakannya, ya, Bu? "Kalau pun ingin memakai harus dilihat kandungannya. Apakah akan membuat vagina basa atau tidak? Sebab, kalau akhirnya nanti jadi basa, maka sama saja dengan mendatangkan masalah. Sebenarnya asalkan yakin suami-istri bersih, kenapa harus pakai cairan segala macam untuk membersihkannya? "
 
Pendek kata, terang Chairulsjah, jangan sembarangan mengobati keputihan. "Bila muncul keluhan keputihan, lebih baik segera konsultasikan ke dokter." Satu hal lain yang perlu diingat, jangan menundanya sampai parah. Mengingat dampaknya, infeksi bisa naik ke atas. Yang tadinya sekadar di vulva bisa naik ke vagina (vaginitis), naik lagi ke saluran telur (cervicitis) , naik lagi ke endometrium (endometritis) , naik lagi ke saluran tuba (salpingitis) , bahkan bisa keluar dan masuk ke rongga abdomen (perutenitis/ radang dari selaput lendir perut. "Nah, kalau hal ini sudah sampai pada kondisi salpingitis, maka ibu akan kesulitan untuk mendapatkan anak."
 
PENCEGAHAN
Tentu saja bukan berarti keputihan tidak bisa dicegah, Bu. Justru pencegahan menjadi langkah terbaik. Yang utama dilakukan dengan menjaga kebersihan pribadi, terutama organ reproduksi. "Dengan membasuhnya secara bersih setiap kali habis ke belakang. Saat membasuh harus lihat-lihat juga kondisi air. Kalau kotor, ya, jangan dipaksakan. Sebab, air yang tak bersih bisa menyebabkan adanya kuman dan jamur yang akhirnya menimbulkan keputihan." Bila perlu basuh pakai tisu yang tidak mudah hancur.
 
Yang kedua, begitu ada keluhan keputihan di luar waktu yang alamiah, segera periksa ke dokter. Yang ketiga, sadari penuh bahwa keluarnya cairan itu memang wajar terjadi, terutama pada waktu-waktu tertentu. "Jangan justru menjadi gelisah. Karena adakalanya pada orang yang gelisah, stres, atau kecapekan, akan muncul keputihan."
 
Yang keempat, jangan memakai pakaian yang ketat. "Minimal tidak terlalu sering karena pakaian ketat hanya akan membuat suasana di daerah reproduksi menjadi lembab. Sementara kelembaban bisa membuat suasana asam menjadi basa. Selain itu, kelembaban juga bisa menjadi tempat bersemayamnya jamur dan kuman." Itulah mengapa, panty liner pun tidak disarankan digunakan terlalu sering. "Karena akan membuat vagina tambah lembab. Bukankah rambut-rambut di kemaluan mengeluarkan keringat atau kelenjar sebasea? Nah, kalau ditekan terus, maka akan tambah keluar keringat."
 
Yang tak kalah penting, kendati keluhan keputihan tidak muncul, kaum wanita tetap melakukan pemeriksaan pap smear secara berkala. "Minimal setahun sekali, terutama pada orang-orang yang telah menikah."
Jadi, tunggu apa lagi, Bu. Daripada nanti keburu keputihan merembet ke mana-mana, iya enggak?
 
Indah Mulatsih
Category: 0 komentar

6 Rahasia Mengikis Lemak Perut


Bagi Anda yang ingin mengikis timbunan lemak di sekitar perut, enam rahasia berikut ini mungkin bisa membantu. Tip ini adalah langkah bijak sana tanpa harus melakukan operasi sedot lemak.
Tip ini adalah bocoran dari buku The Flat Belly Diet yang ditulis Liz Vaccariello dan Cynthia Sass. Mereka adalah editor majalah kesehatan Prevention.
1. Makanlah dengan cara mengonsumsi empat hidangan masing-masing bernilai 400 kalori setiap hari.
2. Jangan pernah membiarkan perut Anda kosong lebih dari empat jam.
3. Masukan jenis makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal mono-unsaturated (MUFA) dalam menu Anda. Contoh makanan yang mengandung MUFA adalah kacang-kacangan (termasuk kacang tanah, kacang mete, kacang almond, kacang Brazil, kemiri dan pistachios) alpukat, zaitun, dan sayur-sayuran berlemak lainnya, minyak kacang, minyak zaitun dan minyak canola.
4. Ketika dalam kondisi stres, tubuh Anda akan memproduksi hormon kortisol, yang akan memicu penimbunan lemak di perut. Oleh sebab itu, belajarlah mengendalikan stres supaya program perampingan perut Anda sukses.
5. Jalinlah dan pertahankan eksitensi Anda dalam kelompok dukungan (support group) yang kuat. Carilah teman sebanyak-banyaknya untuk berdiskusi dan berbagi informasi. Anda pun dapat menemukan kelompok dukungan secara online.
6. Biasakan untuk mencatat dan mengingat apa saja yang telah Anda makan dan berapa banyak jumlahnya.
Category: 0 komentar

Masa Subur Wanita


Kenapa anda perlu tahu masa subur wanita? Ada 2 sebab utama :

1. Untuk mempercepat kehamilan.
2. Untuk menunda kehamilan.

Kedua-duanya adalah sama penting. Ilmu ini  boleh anda sebarkan dan digunakan secara praktikal.



Pahami masalah Haid

  Masa haid wanita berlangsung setiap bulan, secara beraturan yaitu  28-30 hari. Tetapi setiap wanita ada masanya sendiri - ada yang 25 hari dan ada yang telat sehingga 35 hari. Tetapi secara umumnya adalah 28-30 hari.

Terdapat beberapa fase dalam masa haid. Anda perlu memahami fase ini.

Hari 1-4

Ini disebut fase pengeluaran haid (menstruation) - ketika ini darah haid keluar. Hari pertama haid adalah penting untuk diketahui karena ini merupakan di mana fase ini bermula. Pada hari pertama haid datang, kita perlu beri tanda pada kalendar dan juga pada saat terakhir haid. Sebaiknya ditandai setiap bulan bila anda ingin mempercepat kehamilan.

Hari 5-13

Ini disebut fase follicular. Pada fase ini, hormon estrogen meningkat. Ketika fase follicular ini berlangsung, darah akan berkumpul di dinding rahim dan menebal untuk persediaan mengandung. Di kawasan ovari pula, telur yang berada di dalam bekasnya akan menjadi semakin matang.



Hari 14

Waktu inilah satu proses peneluran yang dipanggil ovulasi berlaku. Telur akan keluar daripada sarangnya disebabkan oleh peningkatan mendadak sejenis hormon yang dipanggil Luteinizing Hormone (LH). Telur ini bila tidak disenyawakan oleh sperma akan mati dan hilang. Sekiranya ia disenyawakan, ia akan turun melalu saluran fallopio ke rahim.

Hari 15-28

Ini disebut fase luteal atau fasa secretory. Selepas telur dikeluarkan dari sarangnya, sejenis hormone  progestron akan masuk ke sarangnya (corpus luteum). Ini menyebabkan dinding rahim semakin menebal. Setelah progestron semakin berkurang karena tidak terjadinya persenyawaan , maka dinding ini akan menipis kembali.

Waktu Terbaik

Setelah anda paham masa haid di atas, waktu yang terbaik untuk bersama suami-isteri adalah pada hari ovulasi berlaku. Ini adalah karena ketika itu telur baru saja keluar daripada sarangnya.

Kapan ini terjadi ? Sebenarnya  adalah lebih kurang 14 hari daripada hari pertama haid seterusnya atau ketika fase luteal bermula.

Ini adalah karena fase luteal mengikut kiraan kebiasaannya berlaku selama tepat 14 hari setelah berlangsungnya ovulasi, sedangkan fase folicullar  bisa berubah-ubah. Jadi waktu subur adalah 14 hari sebelum hari pertama haid yang seterusnya.

Sekiranya haid anda adalah tetap 28 hari, tidak jadi masalah untuk mengira waktu subur anda. Sekiranya haid anda berubah-ubah, inilah timbulnya masalah mengira waktu subur.

Cara Lain Mengetahui Waktu Subur

Pada waktu subur, suhu badan wanita akan naik sedikit dalam satu derajat celcius. Juga terdapat cairan lendir yang jernih di kemaluan. Ini adalah disebabkan hormon yang meningkat ketika itu.

Menghitung Waktu Terbaik Untuk dapat mengandung.

Oleh kerana telur atau ovum tidak mempunyai jangka hidup yang lama, yaitu dalam lingkungan 1-2 hari saja, maka masa waktu untuk dapat hamil adalah sangat terbatas. Oleh itu sperma dicipta dengan kelebihan yang lain pula.

Selain daripada berjuta-juta sperma dilepaskan, ia juga boleh bertahan selama 3-5 hari. Ini artinya, sebaiknya suami-isteri berhubungan 3 hari sebelum masa subur, atau 2 hari setelah masa subur, maka ada peluang untuk telur itu berjumpa dengan sperma yang hidup lebih lama.

Oleh karena itu, untuk dapat hamil, pasangan boleh berhubungan pada hari ke 11, 12, 13, 14, 15 atau/dan 16 untuk mendapatkan waktu optimum hari kesuburan sekiranya haid anda datang secara konsisten selama 28 hari. Maka masa subur adalah pada hari ke-14.

Anda boleh coba setiap bulan untuk beberapa bulan sekiranya tidak berhasil. Ini  untuk memastikan masa subur adalah sesuai dengan waktu bersama anda.

Menghindar dari kehamilan dengan mengetahui masa subur wanita.

Selain  untuk menpercepat kehamilan, ada pasangan yang ingin menunda kehamilan dengan sistem kalendar.

Bila pengetahuan kita kurang, sistem kalendar adalah berisiko dan tidak seberapa tepat. Ini dikarena anda mungkin salah perhitungan, atau kedatangan haid yang tidak  teratur menyebabkan masa subur diluar dari kebiasaan.

Oleh karena anda tahu sperma hanya bertahan selama 5 hari di dalam rahim (ada kajian menunjukkan 7 hari!), jadi 5 hari sebelum dan sesudah masa kesuburan adalah waktu yang  tidak boleh berhubungan suami-isteri ataupun terpaksa maka gunakan alat kontrasepsi yang lain.

Ada juga yang mengira 3 hari sebelum dan sesudah masa subur. Ini lebih berisiko. Semuanya terserah kepada anda sendiri. Seperti yang dinyatakan tadi, cara ini tidak beberapa tepat dan mempunyai risiko yang tersendiri.



Category: 0 komentar